Inibaca.online BANDUNG BARAT
Ratusan kendaraan terparkir di depan kantor Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Sat Lantas Polres Cimahi, di Jalan Raya Purwakarta, Padalarang, Selasa (24/12/2024).
Sementara pemiliknya mengantre di bagian dalam agar terdata oleh anggota Sat Lantas, mereka yang terdampak cairan kimia yang bocor dari truk tangki dengan nomor polisi D 9475 AF milik CV Yasindo Multi Pratama.
Hingga Selasa petang, pemilik motor dan mobil masih mengantre menunggu kepastian ganti rugi yang dijanjikan pihak perusahaan. Sebagian sudah ada yang dipanggil namanya, namun sebagian lagi masih menanti kabar.
Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto mengatakan berdasarkan pendataan, kendaraan yang rusak dan bakal diganti rugi oleh pihak perusahaan sebanyak 200 unit.
"Terkait korban kerugian materil, sampai saat ini kita melakukan pendataan ada sebanyak 200-an motor maupun mobil yang terdampak. Memang pihak perusahaan siap bertanggung jawab ganti rugi terkait peristiwa ini sekarang sedang pendataan kendaraan rusak," kata Tri saat ditemui, Selasa (24/12/2024).
Tri mengatakan pihaknya hanya sebagai fasilitator antara pemilik kendaraan dengan pihak perusahaan. Sementara penyelesaian penggantian kerugian menjadi kewenangan perusahaan.
"Kita lihat nanti sampai dimana prosesnya sekarang terus berlanjut, kami pihak kepolisian hanya menjadi fasilitator dan pendampingan agar kedua belah pihak melakukan penyelesaian," kata Tri.
Saat ini penanganan dampak tumpahan cairan kimia yang membasahi permukaan jalan sudah selesai dilakukan, yakni dengan penyemprotan air oleh petugas pemadam kebakaran.
"(Jalan) sudah bisa dipergunakan, karena begitu dapat info kita langsung koordinasi dengan damkar untuk lakukan pembersihan. Alhamdulillah jalan sudah keadaan bersih dan sudah bisa dipergunakan oleh masyarakat," Pungkas Tri. (Iwan akar)
Social Footer